LAJU SUMSEL, PALEMBANG -- Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan terus berupaya mempercepat teraliasainya pembangunan ruas jalan tol yang menghubungkan Kabupaten Ogan Ilir dengan Kabupaten Muaraenim sepanjang dengan titik exit tol simpang Indralaya Ogan Ilir.
Gubernur Sumsel, H. Herman Deru melalui Sekretaris Daerah (Sekda) H. Nasrun Umar saat mengikuti rapat yang dipimpin langsung oleh tenaga ahli Utama Kedeputian I Kantor Staff Presiden Bidang Infrastruktur dan Transfortasi, Febry Calvin Televlavta terkait dengan percepatan pembangunan lanjutan jalan tol Simpang Indralaya - Muara Enim. Melalui Vidio Conference di Commond Center Kantor Gubernur, Rabu (22/4).
Sekda menyebut, pembangunan jalan tol Simpang Indralaya - Muara Enim tersebut titik lokasi sudah sesuai dengan arahan Gubernur pada (28/11/2019) lalu. Diharapkan action pembangunannya dipercepat. Sedangkan kewenangan persiapan pengadaan lahan tanah sudah dideligasikan pada Bupati Ogan Ilir yakni ditahap pertama 121,25 hektar yang terletak di Indralaya Utara. Sedangkan tahap ke 2 seluas 312,69 hektar yang terletak di Kecamatan Tanjung Batu.
Sedangkan untuk kelanjutannya Walikota Prabumulih diminta untuk menyiapkan lahan untuk tahap ke dua seluas 134,31 hektar di Kecamatan Rambang Kapak Tengah serta Bupati Muara Enim tahap ke dua diminta menyiapkan lahan 150,38 hektar yang terletak di Kecamatan Belida Darat dan Rambang. Untuk ahap ke 3 dengan luas lahan 419,97 hektar.
"Untuk wilayah Kabupaten Muaraenim sudah ditindak lanjuti oleh pemerintah kabupaten setempat," tegas Nasrun.
Nasrun menghapkan dukungan penuh Pemerintah pusat akan percepatan pembangunan tol Simpang Indralaya - Muara Enim dengan harapan komunikasi antar semua pihak terkait dapat terjalin dengan lancar dan selesai sesuai dengan target
Untuk kelancaran pengerjaan pembangunan tol ini pemerintah sudah menyiapkan Alat Pelindung Diri (APD) bagi seluruh pekerja agar dapat tetap menjaga kesehatan demi mencegah terkena corona.
Ikut mendampingi Sekda dalamVideo Conference kali ini Plt. Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Sumseo, H Ahmad Najib, Kepala Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang Budi Darma, Kepala Dinas Bappeda Firmansyah, Kepala Dinas Perhubungan Nelson Firdaus. (MK)
Komentar